Cara Memilih Sepatu Sekolah Anak dari playgroup Hingga SMA

Cara memilih sepatu sekolah anak dari playgroup hingga SMA memang tidak mudah. Setiap jenjang pendidikan biasanya memiliki kriteria dan peraturan sendiri terhadap sepatu sekolah yang harus digunakan. Apalagi, usia anak yang duduk di bangku playgroup biasanya memiliki ukuran kaki yang belum stabil. Sehingga akan sulit menentukan sepatu yang tepat.

Tak heran jika banyak orangtua yang sering salah memilih sepatu untuk keperluan sekolah anak. Bagi kamu yang suka membelikan sepatu sekolah untuk anak, mungkin akan sulit memilih jenis dan ukuran sepatu anak. Apalagi jika kamu membelinya secara online yang berpotensi salah memilih ukuran dan sebagainya.

Tentunya kamu tidak ingin hal seperti ini terjadi, bukan? Jangan khawatir, ada beberapa cara memilih sepatu sekolah anak playgroup hingga SMA yang bisa kamu terapkan agar tidak salah saat membelinya. Penasaran bagaimana caranya? Simak artikel ini baik-baik ya!

Cara Memilih Sepatu Sekolah Anak

Cara memilih sepatu sekolah anak playgroup hingga SD biasanya akan lebih sulit dibandingkan memilih sepatu anak SMP dan SMA. Hal ini karena kaki anak usia playgroup hingga SD belum memiliki ukuran yang stabil.

Menurut penelitian, pembentukan tulang manusia umumnya baru akan selesai saat menginjak usia 18 hingga 20 tahun, termasuk pada tulang kaki. Sementara itu, ukuran kaki anak akan mulai stabil saat mereka berusia 12 hingga 14 tahun.

Artinya, ukuran kaki anak umur 1 – 10 tahun seringkali mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Hal ini lah yang membuatmu merasa sangat sulit menentukan ukuran sepatu yang pas untuk sang buah hati.

Cara Memilih Sepatu Untuk Keperluan Sekolah Anak Playgroup

Anak-anak yang berada di playgroup biasanya adalah anak usia 2 hingga 4 tahun. Setelah menginjak umur 2 tahun ke atas, seorang anak biasanya akan mulai melakukan aktivitas yang lebih berat. Mereka akan lebih sering berlari dan melompat. Sehingga, penting untuk menentukan sepatu anak yang pas untuk mereka.

Biasanya di jenjang sekolah ini belum ada peraturan terkait jenis dan warna sepatu yang harus digunakan. Namun mengingat usianya yang terlalu dini, sebaiknya pililah sepatu yang mudah digunakan. Seperti jenis sepatu slop atau sepatu tanpa tali. Hal ini bertujuan agar anak bisa lebih mudah untuk melepas dan memasang sepatu mereka.

Adapun untuk cara memilih ukurannya sendiri, berikut ini adalah ukuran sepatu anak umur 2 tahun ke atas:

  • US: 8-10,5
  • EU: 24-27
  • UK: 7-9,5
  • Panjang: 14,6-16,8 cm

Cara Memilih Sepatu Untuk Keperluan Sekolah Anak TK

Perlu di ketahui bahwa taman kanak-kanak terdiri dari 2 jenjang, yaitu TK A dan TK B. TK A biasanya diikuti oleh anak yang berusia 4 Tahun, sedangkan umur anak TK B adalah 5-6 Tahun. Di usia ini, ukuran kaki anak juga masih belum stabil dan sering berubah-ubah. Dengan begitu, sebaiknya pilihlah ukuran sepatu yang sedikit lebih besar.

Untuk jenisnya sendiri, biasanya anak TK juga tidak memiliki aturan terkait jenis dan warna sepatu dari sekolah mereka. Namun, beberapa sekolah mungkin memiliki aturan akan hal ini. Kamu bisa menyesuaikan jenis dan warna sepatu dengan peraturan sekolah maupun seleramu.

Cara Memilih Sepatu Untuk Keperluan Sekolah Anak SD

Di usia ini, kamu perlu mempersiapkan sepatu tali agar anak bisa belajar menggunakannya. Mulailah dari sepatu dengan simpul tali yang simpel. Ajarkan si buah hati untuk belajar membuat simpul tali sepatu agar mereka terbiasa melakukannya.

Sekolah Dasar biasanya mengharuskan siswa dan siswi untuk menggunakan sepatu berwarna hitam. Namun, hal ini kembali lagi dengan peraturan sekolah masing-masing. Tapi sebaiknya kamu memilih warna sepatu hitam untuk berjaga-jaga.

Selain karena peraturan umum sekolah, separu berwarna hitam juga sangat ideal untuk anak SD karna tidak mudah kotor. Sehingga kamu tak perlu khawatir sepatu anak kotor karena aktivitas yang mereka lakukan di sekolah.

Cara Memilih Sepatu Sekolah Anak SMP dan SMA

Sekolah Menengah Pertama (SMP) biasanya juga menerapkan aturan sepatu hitam untuk siswa siswi mereka. Begitupun untuk anak Sekolah Menengah Ke atas (SMA). Karenanya, kamu bisa memilih sepatu hitam juga untuk anak usia SMP dan SMA.

Untuk memilih ukurannya sendiri, kamu tak perlu khawatir. Karena di usia ini anak sudah memiliki ukuran kaki yang stabil. Begini cara mengukur kaki anak SMP dan SMA:

  1. Siapkan penggaris dan kertas.
  2. Letakkan telapak kaki di atas kertas.
  3. Ukur panjang telapak kaki dengan penggaris.
  4. Beri tanda pada ujung tumit dan ujung ibu jari kaki dengan pensil.
  5. Tentukan panjang telapak kaki tersebut pada size sepatu pada tabel di bawah ini:

   Ukuran Sepatu Wanita                                    Ukuran Sepatu Pria

Demikianlah cara memilih sepatu untuk keperluan sekolah anak playgroup hingga SMA. Melihat pertumbuhan anak yang begitu cepat, tentu akan membuatmu bangga dan senang, bukan? Tapi, apakah kamu sudah mempersiapkan dana masa depan anak?

Dana pendidikan anak merupakan aset yang harus disiapkan sejak dini. Kita tidak pernah tahu kondisi ekonomi apa yang akan kita alami di masa mendatang. Permasalahan dalam keluarga seperti perceraian, krisis, hingga kematian seringkali menjadi penyebab utama anak putus sekolah.

Oleh karenanya, kamu perlu mempersiapkan dana pendidikan anak dari sekarang. Salah satu cara mempersiapkan dana pendidikan adalah dengan menggunakan produk asuransi pendidikan. Seperti halnya produk Asuransi Beasiswa Ciputra yang ditawarkan oleh Ciputra Life.

Apa Itu Asuransi Beasiswa Ciputra?

Asuransi Beasiswa Ciputra, merupakan salah satu produk unggulan dari Ciputra Life untuk menjawab kebutuhan keluarga Indonesia akan pentingnya mempersiapkan dana pendidikan anak.

Asuransi ini bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menunjang kebutuhan pendidikan anak. Cukup 5 tahun bayar premi, dana pendidikan akan cair sebanyak 5x pada waktu yang telah ditentukan:

  • Tahun Polis ke 1 – 5: Orang tua bayar premi.
  • Tahun Polis ke 6: Cair sebesar 10% dari total beasiswa yang dipilih.
  • Tahun Polis ke 9: Cair sebesar 15% dari total beasiswa yang dipilih.
  • Tahun Polis ke 12: Cair sebesar 20% dari total beasiswa yang dipilih.
  • Tahun Polis ke 15: Cair sebesar 25% dari total beasiswa yang dipilih.
  • Tahun Polis ke 18: Cair sebesar 25% dari total beasiswa yang dipilih.

Keuntungan Asuransi Beasiswa Ciputra

Tak hanya itu saja, ada banyak keuntungan dari asuransi beasiswa Ciputra yang bisa kamu dapatkan, di antaranya:

  • Kamu dapat memilih sendiri besaran beasiswa sekolah atau dana pendidikan yang dibutuhkan anak hingga perguruan tinggi.
  • Masa bayar premi yang cukup singkat, hanya 5 tahun saja dengan nilai premi tetap.
  • Waktu pencairan dana terencana dan dibagi dalam 5 tahap.
  • Jika tertanggung (orang tua yang membayar premi) terdiagnosa penyakit kritis tahap akhir seperti yang tertera dalam polis dan telah melewati masa tunggu, maka Ciputra Life akan membebaskan pembayaran premi hingga masa pembayaran premi berakhir.
  • Jika tertanggung (orang tua yang membayar premi) dalam masa pembayaran premi dan sudah melewati masa tunggu mengalami resiko meninggal dunia karena sakit atau penyakit kritis, maka anak akan mendapatkan santunan duka sebesar 25% dari total nilai beasiswa sekolah yang dipilih di awal.
  • Apabila memilih pembayaran premi secara tahunan akan mendapatkan diskon premi.

Dengan menggunakan Asuransi Beasiswa Ciputra, kamu tak perlu menyisihkan anggaran untuk pendidikan anak dalam jangka waktu yang panjang. Cukup 5 tahun bayar premi, kamu sudah bisa mendapatkan jaminan dana pendidikan anak hingga perguruan tinggi.  Kunjungi website asuransibeasiswa.ciputralife.com untuk informasi selengkapnya tentang produk asuransi beasiswa Ciputra.

Related Posts